Sabtu, 10 April 2010

BII Tingkatkan Kerjasama Strategis dengan Lion Air

Jakarta, 10 April 2010 (ANTARA) - PT Bank Internasional Indonesia Tbk. ("BII") meningkatkan kerjasama strategis dengan PT Lion Mentari Airlines ("Lion Air") dengan menerbitkan Kartu Kredit BII Visa Lion Air dan menyelenggarakan Program Terbang. Peluncuran produk dan program tersebut dilakukan oleh Presiden Direktur BII, Ridha Wirakusumah dan Presiden Direktur Lion Air, Rusdi Kirana di Jakarta pada Sabtu, 10 April 2010.

Kartu Kredit BII Visa Lion Air

BII bersama Lion Air dan Visa menerbitkan Kartu Kredit BII Visa Lion Air, yang memberikan benefit istimewa kepada penumpang Lion Air melalui berbagai program yang memberikan kenyamanan dalam perjalanan bisnis dan wisata serta kemudahan untuk melakukan transaksi perbankan.

Bagi pemegang kartu kredit yang hendak melakukan perjalanan bisnis maupun wisata, kartu kredit BII Visa Lion Air memberikan perlindungan asuransi perjalanan hingga Rp 1 Miliar, cash back sebesar Rp50.000 untuk pembelian tiket di kantor cabang Lion Air atau melalui internet dengan minimal transaksi 1 juta* serta installment sebesar 0% dalam jangka waktu 3 bulan untuk setiap pembelian tiket di kantor cabang Lion Air*. Bagi pemegang kartu Platinum bisa mendapatkan fasilitas airport lounge, extra baggage hingga 20 kg, priority check-in & boarding khusus di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng.
* Syarat dan ketentuan berlaku

Pemegang kartu kredit BII Visa Lion Air juga dapat memperoleh berbagai keuntungan dimulai dari kemudahan transaksi di merchant-merchant seluruh dunia yang terhubung dengan jaringan Visa/MasterCard, termasuk menikmati discount di merchant-merchant pilihan. Kartu kredit tersebut juga dapat digunakan untuk menarik uang tunai di seluruh jaringan ATM Visa/MasterCard.

Program Terbang

Program "Terbang" (Terus Berkembang) merupakan program Travel Agent Financing berupa penyediaan pembiayaan modal kerja kepada travel agent yang telah menjadi mitra Lion Air. Penyediaan pembiayaan modal kerja tersebut mendukung travel agent dalam melakukan pembelian stok tiket dari Lion Air.

Travel agent yang mengikuti program ini dapat memperoleh keuntungan termasuk tersedianya fasilitas pembiayaan dengan layanan yang cepat, persyaratan mudah, jaminan fleksibel dan suku bunga yang kompetitif.

Sebagai langkah awal, BII memberikan persetujuan prinsip pembiayaan modal kerja kepada PT Tifa Multi Sarana yang terpilih sebagai mitra travel agent pertama yang mendapat fasilitas pembiayaan dari BII. Persetujuan prinsip pembiayaan modal kerja diberikan oleh Direktur Perbankan UKM, Komersial dan Syariah BII, Jenny Wiriyanto kepada Drs. H Azhary Siradjuddin, Msi.

Presiden Direktur BII Ridha Wirakusumah menyampaikan, "Peningkatan kerjasama strategis dengan Lion Air dilakukan pada momentum yang penting di saat BII tengah mengembangkan bisnis unggulan termasuk kartu kredit dan financial supply chains." Ridha menambahkan, "Kerjasama ini juga merupakan wujud komitmen BII dalam mendukung pertumbuhan industri penerbangan dengan upaya memberi solusi total perbankan, mulai dari Lion Air dengan dukungan produk dan layanan BII kemudian travel agent melalui penyediaan travel agent financing hingga ke pelanggan Lion Air melalui kartu kredit BII Visa Lion Air."

Menurut Ridha, peluncuran kartu kredit BII Visa Lion Air juga menjadi bagian dari upaya BII menargetkan penerbitan kartu kredit sedikitnya 1 juta kartu kredit tahun ini. Sedangkan Program Terbang merupakan financial supply chains sebagai salah satu model pembiayaan UKM & Komersial yang tengah giat dikembangkan oleh BII.

Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana menyampaikan bahwa kerjasama strategis dengan pihak perbankan merupakan salah satu upaya Lion Air untuk selalu meningkatkan layanan bagi stakeholders khususnya penumpang dan juga travel agent. "Lion Air sebagai maskapai penerbangan Nasional terbesar yang sejak beberapa tahun terakhir mengangkut jumlah penumpang domestik terbanyak tetap berkomitmen untuk dapat mengembangkan market share (pangsa pasar) di industri penerbangan. Kerjasama saling menguntungkan dengan BII sebagai bank swasta terkemuka merupakan suatu peluang yang baik untuk meningkatkan layanan (kenyamanan penerbangan dan kemudahan transaksi perbankan) tidak hanya bagi penumpang Lion Air tetapi juga bagi nasabah BII yang selanjutnya dapat meningkatkan jumlah customer kedua belah pihak," ungkap Rusdi Kirana.

Selanjutnya diungkapkan bahwa kerjasama Program Terbang merupakan suatu terobosan dalam meningkatkan hubungan kemitraan yang lebih baik antara Lion Air dengan para mitra kerja travel agent. Untuk itu kerjasama antar bank akan terus ditingkatkan dan dikembangkan secara sinergis sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi stakeholder atau setiap pihak (penumpang, nasabah, travel agent dan perusahaan) yang selanjutnya akan memberikan keuntungan yang signifikan bagi perusahaan serta meningkatkan kepercayaan dan reputasi perusahaan.

BII dan Lion Air telah merintis kerjasama di berbagai bidang sejak tahun 2005. Dimulai dengan online payment yang memberi kemudahan bagi nasabah BII dalam membeli tiket Lion Air. Selanjutnya, melalui Payment Gateway, BII bukan hanya mampu melayani nasabahnya, tetapi juga para penumpang Lion Air yang membeli tiket secara online menggunakan kartu kredit.

Kepada Lion Air sebagai perusahaan penerbangan, BII juga menyediakan fasilitas BII CooL Banking untuk mendukung manajemen Lion Air melakukan transaksi-transaksi perbankan on-line secara aman dan nyaman. Proses bisnis Lion Air juga dapat berlangsung secara efisien berkat dukungan fasilitas pembayaran secara otomatis kepada para supplier, menggunakan fungsi auto debit dan mengelola neraca dari berbagai rekening korporat serta memanfaatkan On-line Automated Salary Payment [OASP] untuk sekitar 7.500 karyawan. Untuk karyawan Lion Air, BII juga menerbitkan kartu ATM khusus serta memberikan nilai tambah berupa fasilitas asuransi untuk kartu ATM tersebut.

Baik pelanggan maupun karyawan Lion Air yang memiliki kartu ATM BII juga dapat menikmati benefit termasuk dapat melakukan transaksi di lebih dari 250 cabang diterima di lebih dari 775 ATM BII di seluruh Indonesia dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan MEPS Malaysia

Catatan untuk editor:

Tentang PT. Bank Internasional Indonesia Tbk.

BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki lebih dari 250 cabang dan lebih dari 775 ATM BII di seluruh Indonesia, dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan jaringan MEPS di Malaysia dan juga hadir di Mauritius, Mumbai dan Cayman Islands. Dengan total dana pihak ketiga sebesar Rp47 triliun dan aset sebesar Rp61 triliun, BII menyediakan serangkaian jasa keuangan melalui kantor cabang dan jaringan ATM, phone banking dan internet banking. BII telah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BNII) dan aktif di sektor UKM/Komersial, Konsumer dan Korporasi. BII menyediakan produk dan jasa untuk perusahaan berskala menengah dan komersial serta menyediakan kepada individu produk-produk kartu kredit, KPR, deposito, pinjaman dan layanan wealth management. Sedangkan layanan untuk nasabah korporasi adalah trade finance, cash management, pinjaman, kustodian dan foreign exchange.

Tentang PT. Lion Air

PT. Lion Mentari Airlines (Lion Air) didirikan pada Oktober 1999 sebagai perusahaan penerbangan berjadwal dan sejak awalnya berdiri dikenal sebagai pelopor penerbangan murah di Indonesia. Penerbangan perdana Lion Air pada 30 Juni 2000 melayani rute Jakarta-Pontianak p.p dan jumlah armada pada awal beroperasi sebanyak 2 pesawat B 737-200.

Lion Air terus mengembangkan operasinya tidak hanya penerbangan domestik tetapi juga penerbangan international, dan saat ini Lion Air telah melayani penerbangan domestic hampir ke seluruh wilayah Nusantara dan melayani rute internasional ke Singapura, Kuala Lumpur, Penang, Ho Chi Minh (Saigon) dan sejak 7 November 2009 lalu telah melayani penerbangan berjadwal Jakarta-Jeddah p.p. dengan menggunakan 2 pesawat Boeing 747-400. Tahun 2010, Lion Air akan terus mengembangkan operasi penerbangannya ke wilayah Asia, Australia dan Timur Tengah dan terus diperkuat oleh pesawat-pesawat baru.

Selama 9 tahun beroperasi, Lion Air telah melakukan berbagai upaya untuk tetap menjaga komitmen sebagai maskapai penerbangan yang nyaman dan aman serta dapat dipercaya (reliable). Lion Air telah berperan penting dalam industri penerbangan Nasional dengan menjadi pemain utama di pasar domestik karena produktivitas tinggi yang memungkinkannya untuk menawarkan harga tiket yang murah dan mencapai posisi yang sangat kompetitif dalam pasar. Dikondisikan oleh pasar bebas, Lion Air sebagai perusahaan swasta menjadi pelopor penerbangan bertarif murah di Indonesia yang tercermin dalam slogan "We make people fly." Saat ini, Lion Air merupakan maskapai penerbangan Nasional yang mengangkut penumpang angkutan udara domestik terbesar dimana pada tahun 2009 mengangkut sebanyak 13,378 juta penumpang sedangkan tahun 2008 sebanyak 9,147 juta penumpang. Total flight (penerbangan) perharinya rata-rata 280 - 300 frekuensi penerbangan.

Lion Air saat ini memiliki 51 armada yang terdiri dari 2 pesawat Boeing 747-400, 34 pesawat Boeing 737-900ER, 9 pesawat Boeing 737-400, 2 Pesawat Boeing 737-300, 4 pesawat MD-90. Untuk memenuhi kebutuhan pelayanan penerbangan di Indonesia Lion Air memilih Boeing 737-900ER karena pesawat tersebut lebih efisien, terbang lebih nyaman dengan ketinggian 40 ribu kaki dan sudah menggunakan perangkat teknologi mutahir yang dimiliki pesawat saat ini. Untuk itu Lion Air sudah mengoperasikan 34 pesawat dari 178 pesawat Boeing 737-900ER yang sudah dipesan dari pabrik Boeing di Amerika.

Untuk mendukung kenyamanan penumpang, Lion Air menyediakan beberapa layanan sebagai strategi marketing untuk lebih dekat dengan kebutuhan penumpang yang berupa Sistem Sub Classes, SMS Booking, Call Center (24 hours), City Check-in service, Internet Booking, E-Payment, Kartu Lion Passport.

Sebagai perusahan penerbangan swasta terbesar, Lion Air juga berinvestasi dalam hal fasilitas pendukung seperti Lion Training Center di Lion Tower dan Lion Village Facility di Bandara Mas Bandara Cengkareng, Tangerang yang dilengkapi dengan asrama pramugari, maintenance workshop, gudang material pesawat dan perawatan suku cadang pesawat. Selain itu, terdapat pula sarana training / pelatihan awak pesawat serta simulator pesawat Boeing 737-900ER untuk melatih penerbang.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:

ESTI NUGRAHENI
Division Head of Corporate Communication
PT Bank Internasional Indonesia Tbk.
Tel: +6221 2300-888 ext. 10829
Fax: +6221 3193 4609
Email: ENugraheni@bankbii.com

EDWARD SIRAIT
Direktur Umum
Lion Air
Telp. 62-811805276
Email: di@lionair.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar